Fairytales seperti apa…??

angeltales

sewaktu aku kecil bunda sering membacakan sebuah dongeng menjelang tidurku
dan ada sebuah cerita yang masih kuingat sampai sekarang..
kira-kira ceritanya seperti ini :

” di suatu hari ada anak domba yang terpisah dengan induknya dan tersesat dipinggir hutan rimba,
si anak Domba berteriak-teriak memanggil induknya tapi tak ada jawaban, karena ketakutan menangislah si anak domba sejadi-jadinya.
begitu kerasnya suara tangisnya, sampai terdengar oleh kawanan badak.
karena kasihan si badak ingin menolong, tapi saat mendekat tangisan si anak domba makin keras dan makin menjadi.
melihat tampang badak yang bercula dan badan yang kekar membuat si anak domba ketakutan, belom lagi badan badak yang bau lumpur dan kotor.
akhirnya si Badak bete dan males sama si anak Domba yang gak mau berhenti nangis, di tinggalah si anak domba sendirian di pinggir hutan rimba. karena sudah senja dan hari mulai gelap, si anak Domba terus melanjutkan tangisnya. lalu tiba-tiba muncul rubah putih disampingnya, dengan senyum manis dan rayuan halus si anak domba mau diajak pulang ke sarang si rubah.
si anak domba senang karena di kasih makan, di beri minum susu dan tempat tidur yang hangat.
setelah sekian lama tinggal di sarang rubah semakin gemuklah si anak domba, karena di kasih makan dan hidup enak..
sampai di suatu malam si rubah menghampiri anak domba yang sedang tertidur pulas lalu, HAPPP<<< dimakanlah si anak domba.. “

TamaT ,…si anak domba mati di perut rubah
KoiT ,…si anak domba is dead
The end,…si anak domba tewas mengenaskan

saat pertama kali mendengar cerita itu, aku nangis tersedu-sedu [sedih banget pokoknya]
” kenapa rubah yang baek,  tega makan anak domba bunda..? ” tanyaku pada bunda saat itu. tapi Bunda gak ngasih jawaban, malah menyuruhku berhenti nangis dan cepet bobo’..

setelah dewasa akhirnya ku temukan jawaban pertanyaanku itu..
sebenarnya hidup sangat kejam, kadang kita nggak sadar saat ada orang yang berbuat baik terhadap kita  malahan kita negatif thinking duluan karena caranya tidak membuat kita nyaman dan tidak sesuai dengan harapan kita.
namun sebaliknya kadang ada orang yang kita anggap berniat baik malah menipu, menjerumuskan, merugikan, menggunting dalam lipatan, pagar makan tanaman..
intinya, yang kelihatan jahat belom tentu jahat dan yang kelihatan baek belum tentu baek. jadi musti hati-hati saja, jangan mudah percaya sama orang..

sewaktu kecil aku juga senang nonton film kartun dari Disney dan warner bross
tapi yang kuingat semua ceritanya berakhir happy ending.
biasanya di awal cerita sang tokoh utama hidup menderita, tersia-sia, difitnah, di kejar-kejar mau dibunuh,
tapi pada akhirnya secara ajaib semua konflik dan masalah menjadi beres
ujung-ujungnya sang tokoh utama hidup bahagia..

semua orang pasti pernah berphikir fairytales gitu
pengennya berakhir bahagia, punya pasangan yang di cinta, hidup kaya raya dan mati masuk surga 🙂
alamak uenak banget ya..

tapi kenyataannya…?
hidup ini tak seindah itu..

biasanya sang tokoh utama di film disney karakternya ganteng, sabar, jujur, baik hati, tidak sombong dan rajin menabung 🙂
kadang terlalu sabar dan mudah percaya meskipun di akhir cerita sang tokoh utama menyelamatkan putri dan rakyat dari musuh jahat.
ujung-ujungnya di beri hadiah kekuasaan, mendapat limpahan harta dan menikahi putri raja.

ada banyak ilmu dan pengalaman hidup saat aku MERANTAU [keq judul film Ta..?]
saat berpindah-pindah tempat kerjaan, aku bertemu dengan bermacem-macem orang dengan
segala tetek bengek permasalahannya.
dan ternyata hidup tak seperti cerita dongeng.
saat kita berbuat baik sama orang belum tentu dibales kebaikan juga,
kadang malah kita di jahatin dan dimanfaatin huff..
saat kita terlalu jujur eh malah ditipu dan dibohongin..
akhirnya cuman bisa bersabar meskipun makan hati.. 😦

yah seperti itulah kehidupan nyata, KEJAM..
meskipun begitu aku tetep pengen jadi tokoh utama ah, gak mau jadi penyihir jahat
secara tampang aku kan ganteng kayak pangeran [ NAJIS…!! ]

kesimpulannya :

happy endings tidak terjadi begitu saja, tapi kita harus berjuang untuk mendapatkannya..
hidup ini tidak gampang, kalau pengen berhasil ya usaha dong..
dan jangan lupa untuk berdo’a itu penting..

setelah menulis artikel ini ada pertanyaan yang mengganjal dalam kepalaku
lebih baik mana ya, anak kecil di beri dongeng tentang kehidupan yang indah dan happy ending sebelum gambaran indah itu di hancurkan oleh kehidupan nyata atau,
dari kecil udah dicekokin dongeng-dongeng realistis agak kejam dan menyedihkan
yang seperti di dongengkan Bundaku…?? [supaya mereka sudah siap menghadapi kerasnya hidup]

bagaimana menurut anda..??

Categories: iNspirAsi | 30 Komentar

Navigasi pos

30 thoughts on “Fairytales seperti apa…??

  1. Apa nantinya justru bikin trauma/shock otak mereka…????

    iya hasilnya keq saya ini.. 🙂

  2. ayawjeweltz

    menurut saya.. malah lebih baik di kasih pelajaran aja sambil di dongengin…

    seperti cerita di atas, kan kita jadi tau klo rubah itu karnivora!! nah, tuw kan keren!!!!

    iya ibu Ayaw..
    Udah pengalaman keqnya xixi.. 😛

  3. kalau suatu saat septa tersesat ke bukittinggi.. pasti bundo selamatkan, kasih makan nasi kapau 😀

    senangnyaaa yang waktu kecil didongengin ibu..

    nasi kapau apaan tuh..?

  4. wah dongengnya ibu kok seperti itu, dan tidak dijelaskan kenapa? Sebetulnya malah tidak baik yang seperti itu. karena anak-anak belum bisa membedakan yang mana yang baik dan buruk. Sama saja seperti menyuguhkan anak-anak film pembunuhan, mereka akan berpikir bunuh-membunuh itu wajar. Di Jepang pernah ada kejadian seorang anak SD yang memotong kepala kucing dan menaruh dalam dus di depan halaman sekolah. Atau menusuk leher temannya dengan silet, dan matilah temannya itu.

    Hendaknya orang tua memilih baik-baik cerita/dongeng/film/gambar untuk konsumsi anak-anak.
    Apalagi menjelang tidur, biasanya akan terpatri di bawah sadar, dan merusak emosi anak-anak tersebut.

    EM

    iya mbak dongeng itu terpatri di ingatan..
    Jd kayak aku gini deh kalo dr kecil dicekokin dongeng yg kejam..:-)

  5. Mother ku gak pernah ngasi dongeng sebelum tidur tuh. . .
    Mungkin biar aku gak jadi anak yang terlalu banyak bermimpi hal yang mustahil kayak di fairy tales disney 😀

    Tapi dulu, pamanku yg dr surabaya suka ngasi dongeng kancil…
    :p

    dongeng seorang ibu juga bisa membangun ikatan dengan anaknya, hal itu akan selalu dikenang oleh si anak..

  6. narpen

    Gw pengen ngomentarin fotonya dulu..
    Bagus 😀
    Peri Septa ya namanya :p

    Dongengnya kejaaaam, hahahaha…
    Jujur gw sampe skrg ga suka dengan cerita2 yang ga happy ending.. Biarpun tengah ceritanya sebabak belur apapun, harus tetep semangat, karena yakin akhirnya happy ending..

    syukur deh photonya gak dibilang narsis 😀
    Narpen fairytales bgt nih, dr kecil tontonannya pasti disney..
    Product disney nih..

  7. semua tergantung pada kebutuhan si anak lah…orag tua lebih tau proses perkembangan si anak. di saat dia belum begitu paham, dikash yang ringan2 dl, terus naik tingkat dan naik lagi, sampe pada saat dia sudah bisa menerima konsumsi tentang kenyataan hidup ini…..salam sinting!!!

    wah oke juga pendapat lu Zull…
    -Salam sinting-

  8. KangBoed

    Salam Cinta Damai dan Kasih Sayang ‘tuk Sahabatku terchayaaaaaank
    I Love U fulllllllllllllllllllllllllllllllllllllll

  9. Menjadi pelajaran bagi ortu untuk bisa memilih dongeng yang pas untuk anak-anak. Anak kecil belum bisa memahami, dan dalam mendongeng sebetulnya ibu punya waktu untuk menyelipkan nasihat secara tak langsung. Dongeng, kedekatan ibu dan anak saat kecil merupakan fondasi bagi kehidupan anak-anak nya kelak.

    wew pendapat bunda Eny bagus banget.
    Terimakasih..

  10. udah dongeng ajah yang kek reality so ntar gag shock kalo ngalamin khan udah tahu dikit kek gimana rasanya

  11. terinspirasi dongeng n kartun nie…
    tapi sampe sekarang aku juga masi suka dengan film2 kartun maupun cerita dongeng… asyik aja.

    yg jelas teruslah bermimpi karena bnyk kenyataan terwujud yg berawal dari mimpi, asal ada kemauan usaha dan Do’a tentunya. 🙂

  12. Futunya ada yg kurang… tongkat ajaibnya ga ada… 😀

    IMHO, menceritakan dongeng happy ending bisa juga membuat anak jadi selalu optimis… asal dongengnya ga lebay aja (gimana coba? Hehe…)

  13. kehidupan memang kadang sesuai dengan dongeng, setiap sisi kehidupan memang kadangkala kita bertemu dengan orang 2 bertipe negatif entah apa yang membuat mereka seperti itu. Sebuah kesimpulan seorang yang berprilaku negatif kita kadang perlu berfikir apa yang meyebabkan mereka seperti itu. Entah. Coba suatu kali telusurilah kehidupan mereka, kenapa mereka punya prilaku seperti itu?
    pasti ada sesuatu yang pasti. Berdasarkan pengalaman yang pernah kudapat. Satu karena dendam pada kehidupan, ada juga karena kerasnya kehidupan. ada juga karena terbawa suasana lingkungan yang penuh persaingan terutama didunia pekerjaan. Ambisi pribadi. yang jelas sebagian besar pengetahuan Agama yang kurang atau udah tauk tapi memang tak mempraktekan Agaman dalam kehidupan sehari – hari

  14. biasanya… dimulai dengan
    Konon dahulu kala, ada seekor kancil di hutan sendirian

    trus langsung bobok deh

  15. KangBoed

    Saya mengucapkan SELAMAT menjalankan PUASA RAMADHAN.. sekaligus Mohon Maaf Lahir dan Bathin jika ada kata kata maupun omongan dan pendapat yang telah menyinggung atau melukai perasaan para sahabat dan saudaraku yang kucinta dan kusayangi.. semoga bulan puasa ini menjadi momentum yang baik dalam melangkah dan menghampiriNYA.. dan menjadikan kita manusia seutuhnya meliputi lahir dan bathin.. meraih kesadaran diri manusia utuh..

    Salam Cinta Damai dan Kasih Sayang ‘tuk Sahabat Sahabatku terchayaaaaaank
    I Love U fullllllllllllllllllllllllllllllll

  16. hmm…………..gimana kalau blue di dongengin olehmu but yang indah indah yah agar tak tramautick heheh….
    salam hangat selalu

  17. Salam kenal ya…

  18. bisa juga kasih dongeng yang pahit-pahit buat anak-anak…asal pakai penjelasan. pokoknya peran orang tua dalam mendongeng dan memberi pengertian akan isi dongengan itu sangat pentinglah…

    hiup ini kan juga sebuah dongeng, targantung kita mau percaya apa nggak…

  19. Hehehe, aku sih lebih suka dongeng heroik bro..

  20. Senang rasanya setiap akan tidur selalu bersama bunda diceritakan kisah-kisah yang masyhur di telinga kita. Sambil mengusap kepala kita, ibu berharap anaknya puas dengan cerita yang telah beliau berikan. Bener2 ibu adalah seseorag yang spesial di dunia ini.

    salam kenal, mampir ke blog kami

  21. dan semakin hari, kehidupan kejam itu kuicipi..

    tebas..

    juang!

  22. Sekian lama saya ngga’ berkunjung di blog ini, semakin bagus saja gaya tulisan di blog ini…
    salam salam…..

  23. Wadoooh sedih amat dongengnya..

    Heeem seinget gue siy dulu selalu didongengin yg ada nasihatnya gitu… biasanya dibacain dari Bobo sih. Jadi ada nilai moral yg terbaca.
    Kayaknya kalo punya baby nanti, bakalan ngikutin jejak ortu itu.

    salam, EKA

  24. Wah, fotonya bagus 🙂

    kalau dulu, seingat aku, papa suka dongengin aku tentang si kancil, banyak pelajaran juga yang bisa aku petik

    Ata, mohon maaf lahir bathin, met menjalankan ibadah puasa 🙂

  25. anak anak memang paling suka kalalu diperdengan rkan cerita

  26. gue suka quote nyaaa… mantabbb…
    hidup memang kejam jendral..!!!
    tinggal gimana kita mengambil hikmah dan menjalaninya dgn ikhlas *ngomong opo to*

  27. mang kumlod

    Hi Sep,
    Gw suka cerita yang sad ending atau ga jelas ending… hahaha… Betul, mengajarkan pada kita, hidup ga semanis dan semudah yang dibayangkan.

  28. Untuk anak-anak, sudah pasti dongeng harus yang baik-baik, memberi teladan dan pelajaran akan kebaikan budi pekerti. Dengan demikian anak akan tumbuh dengan pikiran positif. Nah, seiring dengan bertambahnya umur, seorang anak (yang sudah menajdi remaja atau dewasa) pelan-pelan dihadpkan pada kenyataan bahwa hidup tidak selalu mudah …

    Namun demikian, jangan takut menghadapi kejahatan dan keburukan kehidupan, sebab hal-hal buruk itulah yang justru akan membuat kita belajar untuk arif …

  29. waktu kecilku dulu gak pernah di dongengin cuma ditemenin bobok sama bapak dan ibu disamping saya sehingga merasa nyaman dan terlindungi. duhhh… senengnya saat itu.

  30. batjoe

    cantik banget ceritanya dan sekali lagi saya salut dengan gambar2nya..
    hebat banget septa…. ajarn saya dong bagaiman cara ngebuat gamabr tersebut

Tinggalkan Balasan ke geRrilyawan Batalkan balasan